PERILAKU KONSUMEN TERHADAP
PEMBELIAN MIE INSTAN OLEH MASYARAKAT
KECAMATAN LANGSA
BARAT PEMKO LANGSA
S K R I P S I
Diajukan untuk memenuhi sebagian syarat-syarat
Guna mencapai gelar
Sarjana Ekonomi pada
Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen (STIM) Pase
O l e h
ABDUL
HADI
N P m:
02.1.1500
JURUSAN
: MANAjEMEN
![]() |
SEKOLAH
TINGGI ILMU MANAJEMEN
(STIM) PASE
LANGSA
2006
KATA PENGANTAR
Syukur alhamdulillah penulis panjatkan
kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan karunia-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan judul “PERILAKU
KONSUMEN TERHADAP PEMBELIAN MIE INSTAN OLEH MASYARAKAT KECAMATAN LANGSA BARAT
PEMKO LANGSA“, guna memenuhi persyaratan menempuh gelar Sarjana Ekonomi
pada Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen (STIM) Pase Langsa. Serta tak lupa pula kita
sanjung sajikan selawat dan salam keharibaan junjungan kita Nabi Muhammad SAW
yang telah membawa umatnya dari jalan kebodohan menuju jalan yang berilmu pengetahuan.
Pada kesempatan ini penulis
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah
membantu ke arah penyelesaian skripsi ini, terutama sekali kepada:
1. Keluarga yaitu
orang tua, istri dan anak-anak serta saudara-saudaraku tercinta, yang telah
banyak memberikan dukungan dan doa serta memotivasi penulis untuk mengikuti
pendidikan ini hingga selesainya penulisan skripsi ini.
2.
Bapak Drs. H. Said Yunus, MM, selaku Ketua Sekolah Tinggi
Ilmu Manajemen (STIM) Pase Langsa dan sebagai Dosen Pembimbing I yang telah
meluangkan waktunya untuk memberikan petunjuk sehingga skripsi ini dapat
penulis selesaikan.
3. Bapak Saifuddin
Puteh, SE, MM, selaku Pembantu Ketua Bidang Akademik STIM Pase Langsa sekaligus
Dosen pembimbing II yang telah banyak memberi pengarahan hingga terselesainya
skripsi ini
4. Bapak/Ibu Dosen
pada STIM Pase Langsa, yang telah banyak membekali penulis dalam berbagai
disiplin ilmu.
5. Rekan-rekan
seperjuangan yang telah menyumbangkan pikiran dan saran-saran ke arah
penyelesaian skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu.
Penulis menyadari bahwa dalam
penulisan skripsi ini masih terdapat kekurangan-kekurangan dan kekeliruan baik
dalam susunan kata maupun isinya. Oleh sebab itu penulis dengan segala senang
hati menerima sumbangan pikiran dari
semua pihak demi kesempurnaan skripsi ini.
Atas segala jerih payah dan bantuan
yang diberikan itu, penulis tidak dapat membalasnya, semua ini penulis serahkan
kepada Allah SWT semoga kita tetap berada dalam lindungan-Nya. Amiin.
Langsa, 2006
Penulis,
ABDUL
HADI
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI...................................................................................... iii
ABSTRAKSI....................................................................................... iv
DAFTAR TABEL................................................................................. v
DAFTAR
LAMPIRAN........................................................................... vi
BAB I
PENDAHULUAN................................................................. 1
A. Latar Belakang
Permasalahan........................................ 1
B. Tujuan dan Kegunaan
Penelitian.................................... 3
C. Hipotesis..................................................................... 4
D. Metode Penelitian......................................................... 5
E. Metode Analisis Data..................................................... 6
F. Peralatan Analisis......................................................... 7
G. Sistematika Penulisan................................................... 8
BAB II
STUDI KEPUSTAKAAN....................................................... 10
A. Pengertian Perilaku
Konsumen...................................... 10
B. Faktor-faktor yang
mempengaruhi Perilaku Konsumen..... 11
C. Motif Pembelian Konsumen.......................................... 13
D. Keputusan Pembelian.................................................. 14
BAB III
HASIL PENELITIAN............................................................ 16
A. Gambaran Umum Masyarakat Kota Langsa...................... 16
B. Karakteristik Responden................................................ 17
C. Identifikasi Perilaku
Konsumen...................................... 18
D. Identifikasi Pembelian Mie
Instan................................... 20
BAB IV
PEMBAHASAN..................................................................... 24
A. Analisis Perilaku Konsumen........................................... 24
B. Analisis Perilaku Konsumen
Terhadap Pembelian Mie
Instan Oleh Masyarakat Kota Langsa............................... 25
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN-SARAN......................................... 29
A. Kesimpulan.................................................................. 29
B. Saran-Saran.................................................................. 30
DAFTAR
KEPUSTAKAAN.................................................................... 31
LAMPIRAN-LAMPIRAN...................................................................... 32
ABSTRAKSI
PERILAKU KONSUMEN TERHADAP
PEMBELIAN MIE INSTAN OLEH MASYARAKAT
KECAMATAN LANGSA BARAT PEMKO LANGSA
Nama : Abdul Hadi
NPM : 02.1.1500
Pembimbing
I : Drs. H. Said Yunus, MM
Pembimbing
II : Saifuddin Puteh, SE, MM
Masyarakat
Kecamatan Langsa Barat Pemko Langsa khususnya dalam mengkonsumsi produk mie
sudah menjadi kebiasaan karena selain barang substitusi pengganti nasi, mie
juga termasuk temannya lauk. Banyak dari kanak-kanak sampai remaja dan orang
dewasa menggemari konsumsi mie karena rasanya enak dan gurih merupakan makanan siap
saji yang tidak membutuhkan waktu lama dalam mengolahnya, praktis dan ekonomis.
Maksudnya adalah dapat menghemat waktu pengerjaan, mudah diperoleh (tersedia
sampai di warung-warung kecil), dan harganya pun terjangkau dari kalangan
masyarakat bawah, menengah dan tinggi di Kota Langsa.
Tujuan
penelitian ini dilakukan adalah untuk mengetahui sejauh mana kecenderungan
perilaku masyarakat Kecamatan Langsa Barat Pemko Langsa dalam mengkonsumsi mie
instan dan untuk mengetahui jenis mie instan manakah yang paling digemari.
Sedangkan Kegunaan penelitian agar hasil penelitian dapat dimanfaatkan sebagai
bahan masukan bagi produsen mie instan.
Untuk
menganalisis data dalam hal ini penulis menggunakan dua metode yaitu metode kualitatif dan metode kuantitatif dengan menggunakan bantuan
program SPSS (Statistical Package for Social Science), dan peralatan analisis
menurut Rangkuti (2002:164).
Hasil
penelitian diperoleh bahwa mie instan yang paling digemari oleh masyarakat Kecamatan
Langsa Barat Pemko Langsa adalah Indomie.
Pada bab
pembahasan diperoleh nilai koefisien persamaan regresi berganda dapat
disampaikan bahwa b1 = 0,088 berarti setiap kenaikan 1 pada X1,
maka akan terjadi kenaikan nilai Y sebesar 0,088. Demikian juga dengan
Koefisien b2 = 0,049 dan b3 = 1,419 berarti setiap
kenaikan 1 pada X2 dan X3 akan terjadi kenaikan nilai Y
sebesar 0.049 dan 1,419.
Hasil regresi
berganda untuk ketiga variabel yang ada di dapat bahwa nilai R2
adalah sebesar 0,746. hal ini berarti
74.6% perilaku konsumen (Y) dipengaruhi oleh ketiga variabel bebas yaitu merek,
manfaat dan nilai (yang mewakili berbagai macam produk mie instan) yang
menunjukkan tingkat hubungan yang erat dan mempunyai pengaruh yang kuat dalam
menerangkan perilaku konsumen terhadap pembelian mie instan. Sehingga hipotesis
yang telah diajukan semula adalah terbukti dan dapat diterima.
DAFTAR TABEL
TABEL
Halaman
III-1 JUMLAH PENDUDUK KOTA LANGSA TAHUN 2005.......... 16
III-2 KARAKTERISTIK RESPONDEN....................................... 17
III-3 IDENTIFIKASI PERILAKU KONSUMEN............................. 19
III-4 PENGARUH MEREK MIE INSTAN PADA MASYARAKAT
KECAMATAN LANGSA BARAT PEMKO LANGSA
TAHUN 2005................................................................ 20
III-5 PENGARUH MANFAAT MIE INSTAN PADA
MASYARAKAT
KECAMATAN LANGSA BARAT PEMKO LANGSA
TAHUN 2005................................................................. 22
III-6 PENGARUH NILAI MIE INSTAN PADA MASYARAKAT
KECAMATAN LANGSA BARAT PEMKO LANGSA
TAHUN 2005................................................................. 22
IV-1 HASIL ANALISIS REGRESI PERILAKU KONSUMEN
TERHADAP PEMBELIAN MIE INSTAN OLEH
MASYARAKAT
KECAMATAN LANGSA BARAT PEMKO LANGSA
TAHUN 2005................................................................. 26
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
I
Kuisioner................................................................ 32
II BERBAGAI Merek Mie Instan Yang Diiklankan ..... 34
III
Regression ............................................................ 35
BAB I
PENDAHULUAN
- Latar Belakang Permasalahan
Setiap masyarakat selalu mengembangkan suatu sistem dalam
memproduksi dan menyalurkan barang-barang dan jasa-jasa. Dalam masyarakat
industri yang sudah maju, seperti Jepang, negara-negara di Eropa, dan sebagainya,
sistem ini sangat kompleks dan barang-barang ekonomis yang tersedia beraneka
ragam. Untuk memahami perilaku masyarakat dalam pembelian barang-barang
tersebut dibutuhkan studi tersendiri. Perusahaan pun berkepentingan dengan
hampir setiap kegiatan manusia dalam sistem ini, karena perilaku konsumen
merupakan bagian dari kegiatan manusia. Sehingga bila membicarakan perilaku
konsumen itu berarti membicarakan kegiatan manusia.
Konsumen membeli barang dan jasa adalah untuk memuaskan
berbagai keinginan dan kebutuhan. Barang dan jasa itu sendiri tidaklah
sepenting kebutuhan dan keinginan manusia yang dipenuhinya. Misalnya, seorang
membeli mobil Mercedes, akan tetapi karena membutuhkan status dan prestise yang
dipuaskan dengan pemilikan mobil Mercedes tersebut. Jadi, yang dibeli konsumen
bukanlah barangnya sendiri, tetapi kegunaan yang dapat diberikan barang
tersebut, atau dengan kata lain, kemampuan barang tersebut untuk memenuhi
kebutuhan dan keinginannya.
Antara kebutuhan dan keinginan terdapat suatu perbedaan. Kebutuhan bersifat
naluriah. Orang yang merasa lapar, tak perlu diberitahukan bahwa ia membutuhkan
makanan. Secara naluriah ia akan mencari barang-barang yang dapat dimakan.
Tetapi, keinginan merupakan kebutuhan buatan, yakni kebutuhan yang dibentuk oleh
lingkungan hidupnya, seperti lingkungan keluarga, tempat kerja,
kelompok-kelompok sosial, tetangga, dan sebagainya. Sehingga kalau dalam
memenuhi kebutuhan, manajemen pemasaran harus menentukan “basic needs”
(kebutuhan dasar) dari konsumen, maka dalam memenuhi keinginan harus menentukan
“basic wants” dari konsumen.
Ada berbagai macam faktor yang mempengaruhi mengapa
seseorang membeli suatu produk tertentu untuk memenuhi kebutuhan dan
keinginannya. Selain jenis produk, faktor ekonomi, faktor psikologis, faktor
sosial, faktor antrhopologis, juga menentukan perilaku pembelian seseorang.
Termasuk faktor psikologis ini adalah, motif, sikap, kepribadian dan
sebagainya. Manajemen perlu mempelajari faktor-faktor tersebut agar program
pemasarannya dapat lebih berhasil. Selain itu, keadaan keluarga dan kelompok
lain juga perlu dipelajari (tentang hubungan atau interaksi di antara mereka,
sikap mereka dan penyebaran informasi di antara mereka) karena hal ini sangat
mempengaruhi perilaku konsumen.
Pada masyarakat Kota Langsa khususnya, mengkonsumsi produk
mie sudah menjadi kebiasaan karena selain barang substitusi pengganti nasi, mie
juga termasuk temannya lauk. Banyak dari kanak-kanak sampai remaja dan orang
dewasa menggemari konsumsi mie karena rasanya enak dan gurih.
Produk ini merupakan makanan ready to eat (siap saji) yang
tidak membutuhkan waktu lama dalam mengolahnya, praktis dan ekonomis. Maksudnya
adalah dapat menghemat waktu pengerjaan, mudah diperoleh (tersedia sampai di
warung-warung kecil), dan harganya pun terjangkau dari kalangan masyarakat
bawah, menengah dan atas di Kota Langsa.
Dari permasalahan tersebut diatas, penulis ingin membahas
dan menuangkan suatu pemikiran dalam bentuk tulisan karya ilmiah yang dengan
judul “Perilaku Konsumen Terhadap
Pembelian Mie Instan Oleh Masyarakat Kecamatan Langsa Barat Pemko Langsa”.
- Tujuan dan Kegunaan Penelitian
1.
Tujuan penelitian ini adalah :
a.
Untuk mengetahui sejauh mana
kecenderungan perilaku masyarakat kecamatan Langsa Barat Pemko Langsa dalam
mengkonsumsi mie instan.
b.
Untuk mengetahui jenis mie instan
manakah yang paling digemari oleh masyarakat Kecamatan Langsa Barat Pemko
Langsa.
2.
Kegunaan penelitian ini adalah:
a.
Agar hasil penelitian dapat
dimanfaatkan sebagai bahan masukan bagi produsen mie instan sebagai informasi
mengenai perilaku konsumen dalam membeli mie instan di Kecamatan Langsa Barat
Pemko Langsa.
b.
Agar menambah dan memperluas wawasan
penulis dalam memecahkan permasalahan yang berhubungan dengan ilmu pengetahuan
yang diperoleh dari Perguruan Tinggi.
c.
Guna memenuhi sebagian syarat
menyelesaikan studi untuk mencapai gelar Sarjana Ekonomi pada Sekolah Tinggi
Ilmu Manajemen (STIM) Pase Langsa.
- Hipotesis
Dugaan sementara dari penulisan ini adalah berbagai macam
produk mie instan mempengaruhi perilaku pembelian pada masyarakat Kecamatan
Langsa Barat Pemko Langsa.
D. Metode Penelitian
Melaksanakan penelitian ini, maka penulis menggunakan
beberapa teknik pengumpulan data yang diperlukan untuk dapat mendukung
penulisan skripsi dengan cara:
1.
Penelitian Kepustakaan (Library
Research)
Melalui teknik ini penulis memperoleh
data yang dibutuhkan dari berbagai literatur dari perpustakaan STIM Pase Langsa
maupun dari buku-buku yang penulis
miliki serta dari
sumber-sumber lain yang penulis anggap mempunyai kaitan erat dengan
penelitian yang dilakukan.
2.
Penelitian Lapangan (Field Research)
Guna
memperoleh data yang akurat dan objektif, penulis mengadakan penelitian
langsung ke objek penelitian dengan cara :
a.
Observasi :
merupakan penelitian yang dilakukan untuk mengumpulkan data dan informasi
dengan cara pengamatan langsung dengan melihat keadaan yang sesungguhnya pada
objek yang diteliti.
b.
Interview :
merupakan pengumpulan data yang dilakukan dengan cara wawancara dan tatap muka langsung dengan
responden.
c.
Kuesioner :
merupakan pertanyaan-pertanyaan yang Penulis sebarkan kepada masyarakat
Kecamatan Langsa Barat Pemko Langsa yang kemudian penulis sebut responden.
Data
dalam penelitian ini diperoleh dari responden yang terdiri atas konsumen yang
ditemui secara langsung di lokasi penelitian yaitu masyarakat yang berdomisili
di Kecamatan Langsa Barat, dan yang menjadi objek penelitian ini adalah
konsumen yang dijadikan responden terdiri dari remaja dan dewasa yang berusia
21 sampai dengan 49 tahun yang mengkonsumsi produk mie instan artinya setiap
anggota populasi yang berusia tersebut diatas mempunyai peluang yang sama untuk
dipilih sebagai anggota sample.
Dan
diberi batasan hanya 10% dari penduduk Kecamatan Langsa Barat Pemko Langsa yang
berusia 21 sampai dengan 49 tahun berjumlah 10.831 orang (data statistik 2005)
adalah sebanyak 1.831 orang responden, dan dengan menggunakan sampel sistematis
diperoleh 108 responden yang Penulis anggap dapat mewakili masyarakat Kecamatan
Langsa Barat.
- Metode Analisis Data
Untuk menganalisa data dalam hal ini penulis menggunakan dua
metode yaitu:
1. Metode Kualitatif
Data
ini menyangkut data yang berasal dari lapangan kemudian dikumpulkan dan
membuatnya dalam bentuk tabulasi kemudian membandingkan dengan pendapat para
ahli dan teori yang ada sebagai landasan teoritis.
2. Metode Kuantitatif
Metode
menganalisis data yang diperoleh dari hasil penelitian untuk melihat makna
hubungan antara isi tabel yang dituangkan dalam bentuk angka dan dengan bantuan
program SPSS (Statistical Package for Social Science). Untuk setiap jawaban
responden dari kuisioner digunakan skala Likert yaitu : 5 (sangat setuju), 4
(setuju), 3 (netral), 2 (tidak setuju), 1 (sangat tidak setuju).
- Peralatan Analisis
Peralatan analisis yang digunakan untuk melihat perilaku
konsumen terhadap mie instan pada masyarakat Kecamatan Langsa Barat Pemko
Langsa adalah peralatan analisis menurut Rangkuti (2002:162) yaitu sebagai
berikut:
Y = a + b1X1
+ b2X2 + b3X3 + ….. + bkXk
Dimana :
Y = Perilaku konsumen
X1 = Merek (membeli, mempengaruhi dan menentukan merek)
X2 = Manfaat (mencerminkan manfaat
yang dijanjikan)
X3 = Nilai (Rasa
dan harga)
b1,
b2, b3 = Koefisien Regresi
a = Konstanta
Untuk memperoleh data yang akurat maka pengambilan sampel
dilakukan secara Probabilitas terhadap konsumen yang ada dengan menggunakan
sampel sistematis (systematic Sampling) yaitu seluruh elemen yang ada pada unit
pemilihan sampel diberi nomor urut mulai dari 1. Dengan rumus b=N/n, Kalau N
adalah jumlah populasi = 10.831 dan n adalah
jumlah sampel yaitu 10% = 1.831 maka nilai b= 10.831/1.831 atau sama dengan 10.
Sampel pertama ditentukan secara random, kemudian sampel
berikutnya berturut-turut setiap nomor dengan interval 10. Misal sampel pertama
elemen nomor 5 maka sample kedua dan seterusnya adalah elemen-elemen
15;25;35;45;……;1.075 sehingga sample seluruhnya berjumlah 108 orang responden
yang penulis pilih dari 10 toko di kota Langsa, yaitu Toko Makmur, Ratu, Ramai,
Indah, Murah, Sukma, Ayu, Murni, Mawar dan toko Meriah, dengan komposisi
penyebaran kuisioner masing-masing toko sebanyak 108 lembar untuk diisi oleh
pembeli mie instan.
G. Sistematika Penulisan
Untuk lebih terarahnya skripsi ini, penulis membaginya dalam
lima bab, dan masing-masing bab dibagi dalam beberapa sub bab, sehingga
penulisan ini akan menjadi :
BAB I Pendahuluan
Berisikan
Latar Belakang Permasalahan, Tujuan dan Kegunaan Penelitian, Hipotesis dan
Metode Penelitian, Metode Analisis Data, Peralatan Analisis dan Sistematika
Penulisan.
BAB II Studi Kepustakaan
Berisikan
mengenai Pengertian Perilaku Konsumen, Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku
konsumen, Pengertian Konsumen dan Pembelian Individual, Hal-hal Pokok Dalam
Analisa Perilaku Konsumen, Motif Pembelian Konsumen, dan Keputusan Pembelian.
BAB III Hasil
Penelitian
Berisikan
mengenai Karakteristik Responden, Identifikasi Perilaku Konsumen dan
Identifikasi Pembelian Mie Instan.
BAB IV Pembahasan
Berisikan
mengenai Analisis Perilaku Konsumen dan Analisis Perilaku Konsumen Terhadap
Pembelian Mie Instan Oleh Masyarakat Kecamatan Langsa Barat Pemko Langsa.
BAB V Kesimpulan dan Saran-saran
Berisikan
tentang kesimpulan dan saran-saran dari hasil penelitian yang dilakukan.